Minggu, 29 November 2009

tentang aku dan "dewasa"



Ahad, 29 November 2009

sudah 19 tahun lebih usiaku kini. seringkali ada perasaan ingin kembali merasakan masa kecilku dulu. ah,, tapi tentu saja itu hanya sekedar harap. tak mungkin kita bernego dengan waktu untuk harapan itu, bukan?

sudah banyak hal yang telah kulalui. namun aku merasa belum cukup banyak yang bisa kupahami untuk membuatku menjadi dewasa.
'dewasa'.. satu kata itu agak membuatku gerah. karena seringkali aku diperingatkan orang-orang sekitarku untuk bersikap 'dewasa'.. yah..kuakui aku memang sering bersikap seperti anak kecil. ceria. semangat. tak perduli apa yang orang katakan tentang aku, tapi aku sangat nyaman dengan keadaanku saat ini.
hm..dewasa menurutku bukan hanya sekedar sikap jaim atau pandai menahan diri untuk tidak bersikap heboh di hadapan orang-orang. menurutku arti dewasa lebih dari sekedar itu. dewasa,, menurutku lebih kepada bagaimana sikap seseorang dalam menyikapi setiap permasalahan ataupun persoalan yang melingkupnya.
dewasa, memiliki arti yang relatif. berbeda-beda dalam pandangan orang banyak. tapi sejauh yang kupahami,, aku tak perlu mengejar image 'dewasa' untuk bisa diakui sebagai orang dewasa (mengingat usiaku yang terus bertambah). aku tak perlu pusing dengan gelar dewasa.
kurasa aku hany perlu berusaha untuk terus menjadi orang yang lebih baik lagi tiap harinya. kalau bisa malah tiap waktunya.
dan aku juga merasa tak perlu meninggalkan semangatku untuk itu.
semangat selalu tiap waktu!!
untukku!!!
untuk kita semua!!!

Kamis, 12 November 2009

"Who Am I?"


Amaliyah. Musicaholic. Penjelajah pantai dan sawah. Nyaman dengan latar biru, orange, merah dan hijau muda. 
Tergila-gila sama sambal terasi dan makanan yang manis-manis. 
Penyuka ketenangan, namun memiliki sekeping jiwa petualang! 
Menjadi seorang guru yang amanah, adalah cita tertingginya. Dan menjadi seorang petualang yang memiliki kekuatan ajaib, adalah mimpi terselubungnya. 
Tak terlalu pandai berbicara. Sebabnyalah ia tak ingin menjadi seorang pemimpin. 
Lagipula menurutnya, “tiap orang adalah seorang pemimpin bagi dirinya sendiri.” 
So, ngapain repot-repot rebutan kampanye buat jadi pemimpin, kalau fitrahnya manusia memang seorang pemimpin?! 

Kapten Ozora? 
Dialah teman imajinasinya! 

Salam hangat, 
Amaliyah